Tak tanggung-tanggung dana yang dikucurkan oleh kedua pihak tersebut untuk VCGamers adalah senilai USD 2,six juta. Jika dikonversikan ke mata uang rupiah, maka pendanaan yang diperoleh VCGamers senilai Rp37 miliar.
Dalam online video, Raffi disebut sebagai pemilik situs judi dan ia menjelaskan cara mendaftar di situs tersebut.
Selain menggunakan layanan akun berbayar agar banyak orang percaya, mereka juga memasang iklan yang menyasar pengguna X di Spanyol yang berusia di atas 25 tahun. Hal itu berdampak pada meningkatnya visibilitas atau tingkat keterlihatan konten tersebut pada lebih banyak pengguna.
"Ya tujuan saya mendirikan situs ojol 69 ini untuk saya jadikan ladang amal bagi masyarakat Indonesia dan khususnya masyarakat Indonesia yang bermain slot on line agar tidak sembarangan bermain di situs abal-abal, masyarakat tidak perlu khawatir lagi jika menang tidak dibayar situs saya yang dirikan ini menang berapa saja tetap dibayar dan saya memberikan jaminan maxwin dalam waktu ten menit saja."
Atta: "Pastinya tidak ada yang seperti itu, kalau di-environment untuk menang malah ada gitu, kan karena kita di sini berbagi ke masyarakat dengan berbagi seperti ini membuat kami tenang aja gitu, bisa bermanfaat bagi orang banyak terutama orang Indonesia untuk mencari penghasil uang tambahan."
Pandji mengonfirmasi dirinya sudah mengetahui adanya video tersebut dan menyatakan bahwa ada banyak video serupa yang beredar.
Akun itu menambahkan narasi "Baik untuk bapak/ibu jika ingin kami bantu untuk masalah ekonomi, terlilit hutang, ingin bangun rumah, bangun usaha, atau dll silahkan anda bisa langsung hubungin Whatsapp kami di bawah ini.."
Nama besar Raffi Ahmad dan prestasinya di dunia hiburan tidak membuatnya terhindar dari dampak negatif online video editan berbasis kecerdasan buatan. Pada bulan April 2024, beredar sebuah online video yang mengklaim bahwa Raffi Ahmad telah membuka perusahaan judi on line.
Najwa Shihab juga pernah menjadi sasaran editan yang dilakukan kecerdasan buatan alias AI. Dalam video yang telah dimanipulasi tersebut, ia terlihat sedang mempromosikan situs judi online dengan klaim dapat memberikan penghasilan hingga jutaan rupiah.
Tempo beberapa kali menyoroti bahaya deepfake yang digunakan untuk menyebarkan hoaks hingga melakukan penipuan. Deepfake untuk tujuan jahat tersebut biasanya menggunakan tampilan tokoh terkenal.
“Tim bola bukan belinya yang mahal, tapi operasionalnya yang mahal. Kalau kita mau cari untung banget bukan di bola, karena raffi777 Pecah penghasilan sponsor dan pengeluaran kita mirip-mirip aja udah bersyukur,” ujar Atta Halilintar, Chairman AHHA PS Pati.
Baca artikel ini lewat aplikasi cellular. Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi cellular Katadata.
Dalam video clip Raffi mengatakan, sering bermain di salah satu situs World wide web judi dan kerap meraup keuntungan.
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.